Ilmuan Mesir Terkejut Melihat Tangan & Kaki Mumi Terikat Menahan Sakit

ratusan tahun mumi menjerit

KABARTERHEBOH.COM Ilmuan Mesir Terkejut Melihat Tangan & Kaki Mumi Terikat Menahan Sakit. Kepala Dinas Keperbukalaan Mesir, Gaston Maspero melakukan pekerjaan rutinnya untuk membuka beberapa sarkofagus mumi. Membuka kain pembungkus mereka dan mencatat semua hal berkaitan dengan mumi itu. Namun saat hari itu dia menemukan sebuah sarkofagus yang berbeda dari biasanya dan membuatnya terkejut.

Tidak seperti biasa sarkofagus para raja dan ratu di Mesir bahwa sarkofagus ini tidak memberikan informasi mengenai identitas mumi di dalamnya. Bahkan yang lebih anehnya lagi mumi tersebut di bungkus dengan kulit domba. Kulit yang di anggap najis oleh bangsa Mesir kuno dan tak kalah aneh adalah dia di kubur bersama para raja dan ratu Mesir kuno.

Daftar Slot Online

Ketika Gaston Maspero akhirnya membuka sarkofagus itu terkejut melihat tangan dan kaki mumi itu terikat. Dia berhati-hati membuka secara perlahan sarkofagus itu dan menemukan mumi ini seakan sedang berteriak dengan wajah memandang ke arahnya.

Di bagian perut kiri mumi itu juga tidak ada bekas sayatan seperti layaknya proses mumifikasi seperti umumnya yang harus mengeluarkan organ perut bagian dalam. Mumi itu tidak menjalani proses mumifikasi yang sepantasnya dengan mumi lain.

Lantaran memiliki sarkofagus yang aneh terlihat tangan serta kaki yang terikat dan ekspresi wajah yang tampaknya tersiksa. Para ahli kemudian menyimpulkan bahwa mumi itu kemungkinan mati akibat di racun dan di kubur hidup-hidup atau mungkin di siksa sebelum akhirnya meninggal.

Siapa pun yang meneliti melihat mumi itu secara langsung akan menduga dia di racun. Kontradiksi dari kondisi perutnya dan gerakan kepalanya yang seperti tertarik ke belakang. Ekspresi kesakitan di seluruh wajahnya kemungkinan kecil ada penjelasan lain selain di racun.” tulis Gaston Maspero dalam bukunya Les Momies Royales de Deir-el-bahari (1889) seperti di lansir laman Archive Archeology.

Ilmuan Mesir Terkejut Melihat Tangan & Kaki Mumi Terikat Menahan Sakit. Daniel Fouquet tim dokter yang memeriksa mumi kala itu sepakat bahwa mumi itu di racun. Penderitaan rasa sakit yang sangat mengerikan masih terlihat setelah ribuan tahun,” kata Fouqet. Ahli kimia bernama Mathey juga menganalisis mumi itu mengatakan sosok mumi ini pasti di buat sesak napas, besar kemungkinan dia di kubur hidup-hidup.

mumi menjerit

Para ahli Mesir Kuno menyebutnya expresi Mumi Menjerit sosok Misteri E kemudian masih terselubung misteri saat ini. Siapa dia sebenarnya, apakah benar mati di racun? Mengapa dia di kubur bersama para raja. Kesalahannya apa sampai dia harus di perlakukan tanpa kehormatan seperti itu? Sejarawan menghabiskan waktu ratusan tahun untuk mengungkap sosok Mumi Menjerit berusia 2.000 tahun lalu.

Maspero menduga mumi itu adalah Pangeran Penterwere putra dari Ramesses III (1185-1153 Sebelum Masehi) yang terlibat konspirasi untuk membunuh ayahnya. Para pelaku melibatkan Ratu Tiy dan Pentewewre untuk menulis rencana itu dalam sebuah gulungan kuno yang kemudian ketahuan. Dia kemungkinan di eksekusi atau hak untuk bunuh diri karena dia masih bangsawan.

Teori lain menyebut dia adalah seorang gubernur yang mati di luar negeri dan harus segera di awetkan. Oleh orang yang kurang ahli atau dia adalah seorang pangeran dari kubu musuh bangsa Hittite.

Bacajuga: Viral Pasangan Beda Usia, Dikira Ayah & Anak eh Ternyata Bikin Kaget

Dokter Ashraf Salim menyimpulkan bahwa Sosok Misteri E berusia 25-40 tahun ketika dia meninggal dan saat itu juga menggugurkan teori dia warga asing. Orang seusia itu tidak akan di tugaskan ke luar negeri karena Sosok E adalah orang Mesir dan dia mati di negerinya sendiri.

Dengan demikian teori baru muncul bahwa Mumi Sosok Menjerit adalah seorang bangsawan.  Yang berbuat salah dan dia akhirnya di bunuh atau bunuh diri. Mungkin tidak mendapat restu untuk masuk ke dunia setelah mati seperti firaun lainnya, tapi masih layak di kuburkan bersama para raja.

https://118.107.238.76/promotions.html

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *