KABARTERHEBOH.COM Saat ini sudah memasuki Teknologi canggih salah satu Cas Mobil Listrik di SPKLU. Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum kini sudah tersebar cukup banyak di Ibukota. Tak hanya milik PLN tetapi pihak lain pun ikut membangun infrastruktur untuk kendaraan listrik ini.
Daftar Slot Online
Salah satu yang sudah di coba oleh wartawan kabarteheboh adalah SPKLU milik SPBU Coco 31.124.01 Fatmawati Jakarta. Awalnya Pertamina hanya menyediakan SPKLU ini secara cuma-cuma. Namun kini sudah tetapkan ada tarif yang di kenakan kepada pengguna fasilitas tersebut.
Tarif listrik dengan biaya penggunaan fasilitas pengecasan mobil listrik di SPKLU Pertamina ternyata berbeda dengan tarif listrik rumahan. Cas Mobil Listrik di SPKLU Pertamina tarif listrik Rp 2.475 per kWh.
Untuk Pembayaran penggunaan fasilitas ini tidak bisa di lakukan secara tunai. Melainkan hanya dengan non-tunai dan bisa melalui Bright Payment Point alias kasir mini market SPBU tersebut.
Dari pengalaman mengecas MINI Electric selama kurang lebih 30 menit daya yang masuk ke baterai sekitar 23,38 kWh. Biaya yang harus di bayar berkisar Rp 57 ribuan. Pengecasan yang kami lakukan dengan menggunakan tipe colokan DC CCS2 yang punya output daya 50 kW sehingga pengecasan cepat atau fast charging.
Baca juga : Ganjar Pranowo Ikut Meriahkan Festival Cheng Ho 2022 di Kelenteng Sam Poo Kong
Biaya pengecasan mobil listrik di SPKLU milik Pertamina ini ternyata berbeda harga dengan tarif listrik rumahan. Per Juli 2022 tarif listrik PLN untuk rumahan terpantau mulai Rp 1.352 per kWh untuk daya 900 VA hingga Rp 1.699 untuk daya di atas 200 kVA.
Perlu di ketahui untuk tarif tenaga listrik pengisian kendaraan listrik di atur oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia. Lewat Permen Nomor 13 Tahun 2020 tentang Penyediaan Infrastruktur Pengisian Listrik bahan bakar kendaraan bermotor Berbasis Baterai.
